Halooo…salam sukses
Banyak orang bertanya baik pada diri sendiri maupun pada orang lain, saat ia akan membeli hardisk maka akan bertanya dalam kebingungan, beli hardisk internal atau hardisk eksternal? Termasuk saya sendiri, dari beberpa hari lalu saya “galau” karena bingung mau beli hardisk yang mana, internal atau eksternal? Nah ada baiknya kita bahas dahulu bagaimana baiknya, kita cocokkan dulu dengan kebutuhan, cara kita bekerja, dan bujet yang dimiliki.
Jika anda ingin hardisk yang bisa dibawa kemana-mana, dalam arti mobilitas anda tinggi sehingga perlu membawa hard disk kemana-mana, ya pakai hardisk eksternal aja. Karena tidak mungkin bukan jika anda kemana-mana bawa-bawa hardisk internal, lagi pula pasti sangat repot jika setiap akan memindahkan data dengan kapasitas besar harus mencopot hardisk internal pc anda.
Tetapi kalau pertimbangannya harga yang murah, dana yang dimiliki terbatas dan kecepatan transfer yang tinggi,sebaiknya pakai hardisk internal. Seperti kita ketahui hardisk internal memakai daya listrik langsung dari PC/laptop, sedangkan hardisk eksternal dayanya masuk lewat USB, yang pasti dayanya terbatas.
Mengenai kecpatan hardisk dalam transfer data, cari hardisk yang memiliki buffer diatas 8 mb, misalnya 16 mb atau 32 mb. Namun rata-rata buffer hardisk adalah 8 mb. semakin besar buffer yang dimiliki maka semakin cepat hardisk tersebut. Biasanya hardisk yang sudah memakai nilai buffer tinggi adalah merek WDC. Hardisk yang memakai buffer besar sebagian besar adalah hardisk internal. Selain itu kabel yang dilewati adalah kabel khusus seperti kabel sata dan ata. berbeda dengan hardisk external yang menggunakan kabel usb.
Atau jika dilihat dari kebiasan anda bekerja, jika anda bekerja ditempat yang sama, dengan kapasitas yang tidak terlalu besar dan kebanyakan gambar dan ketikan, gunakan saja hardisk insternal, karena kecepatan nya lumayan, apalagi menggunakan hardisk sata. Tetapi jika anda bekerja berpindah dari satu komputer ke komputer lain, dengan kapasitas file yang besar dan kebanyakan file tersebut seperti file aplikasi, system dan lain-lain maka pakailah hardisk eksternal, tetapi kecepatannya tidak secepat hardisk internal.
Ok, demikianlah sedikit sharing mengenai bagaimana menentukan pilihan jika anda bingung dalam memilih hardisk internal atau eksternal. Semoga bermanfaat.
Dari beberapa sumber, salah satunya yahoo.
Komentar
Posting Komentar